Sabtu, 31 Juli 2010

Untukmu yang Berjiwa Hanif


Untukmu yang Berjiwa Hanif


Sungguh hidayah menuju Islam yang hakiki itu merupakan kenikmatan yang terbesar dalam kehidupan manusia, karena ia adalah kebahagiaan abadi di dunia dan akhirat. Orang-orang terdahulu telah mengorbankan semua yang ada pada diri mereka untuk meraihnya. Jalan itu pula kiranya yang ditempuh oleh para nabi dan rasul dalam mendakwahkan kalimat tauhid untuk mengesakan Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Jumat, 30 Juli 2010

Amalan yang Sedikit tapi Kontinyu itu Lebih Baik




Amalan Lebih Baik Kontinyu Walaupun Sedikit

Pada kesempatan kali ini, kami akan mengangkat pembahasan yang cukup menarik yaitu bagaimana seharusnya kita beramal. Apakah amalan kita haruslah banyak? Ataukah lebih baik amalan kita itu rutin walaupun sedikit? Itulah yang akan kami ketengahkan ke hadapan pembaca pada tulisan yang sederhana ini. Hanya Allah yang senantiasa memberi segala kemudahan.

Kamis, 29 Juli 2010

Kutitip Surat Ini Untukmu

Kutitip Surat Ini Untukmu

Assalamu'alaikum,

Segala puji Ibu panjatkan kehadirat Allah ta'ala yang telah memudahkan Ibu untuk beribadah kepada-Nya. Shalawat serta salam Ibu sampaikan kepada Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, keluarga dan para sahabatnya. Amin.

Wahai anakku,

Rabu, 28 Juli 2010

Ayat-ayat Tentang Tafsiran Kalimat "Laa ILAHA illallah"

Ayat-Ayat Tentang Tafsiran Kalimat “Laa Ilaha Illallah”

Sekilas Tentang Makna Laa ilaaha ilallah
Makna Laa ilaaha ilallah [ لآإِلَهَ إِلاَّ اللهُ ] yang benar adalah tidak ada sesembahan  yang benar dan berhak disembah kecuali Allah semata. Pada kalimat Laa ilaaha ilallah terdapat empat kata yaitu:
  1. Kata Laa ( لآُ ) berarti menafikan, yakni meniadakan semua jenis sesembahan yang benar kecuali Allah.
  2. Kata ilah ( إِلَهَ  ) berarti sesuatu yang disembah
  3. Kata illa ( َ إِلاَّ )   berarti pengecualian
  4. Kata Allah (الله ) berarti ilah/sesembahan yang benar.
Dengan demikian makna [ لآإِلَهَ إِلاَّ اللهُ ] adalah menafikan segala sesembahan selain Allah dan hanya menetapkan Allah saja sebagai sesembahan yang benar .[1]

Selasa, 27 Juli 2010

Ujian Yang Hakiki

Ujian Yang Hakiki

Sebagian orang tatkala berada dihadapan orang lain maka ia mampu dengan mudahnya meninggalkan kemaksiatan, bahkan ia mampu untuk menegakkan amar ma’ruf dan nahi mungkar. Ia mampu melaksanakan itu semua meskipun ia berada di tengah-tengah kondisi masyarakat yang tenggelam dalam lautan kemaksiatan. Ini adalah suatu kemuliaan karena ia bisa menghadapi ujian dengan baik sehingga terhindar dari kemaksiatan. Namun ingat sesungguhnya bukan ini ujian yang sebenarnya.

Senin, 26 Juli 2010

Ilmu Bukan Hanya Sekedar Teori

Ilmu Bukan Hanya Sekedar Teori

Sufyan ats-Tsauri rahimahullah berkata, "Tidaklah sampai kepadaku suatu hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melainkan aku pasti beramal dengannya."
Amr bin Qais al-Mala'i rahimahullah berkata, "Apabila sampai kepadamu hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam maka beramallah dengannya meskipun hanya sekali agar kamu termasuk penganutnya."

Minggu, 25 Juli 2010

Menuntut ILMU dengan Benar

MENUNTUT ILMU DENGAN BENAR


Imam Asy-Syatibi rahimahullah di Mukadimah ke dua belas dari kitab Al Muwafaqot menyebutkan cara terbaik untuk meraih ilmu syar’I  adalah mengambilnya langsung dari dari ahlinya yang menguasai ilmu tersebut.
Ulama mengatakan, “Sesungguhnya ilmu itu dulunya tersimpan di dada-dada para pengembannya, kemudian berpindah ke kitab-kitab lalu kuncinya ada pada para ahlinya”.

Sabtu, 24 Juli 2010

Sihir dan Perdukunan Perusak Tauhid

Sihir dan Perdukunan Perusak Tauhid

Fenomena kesyirikan dan pelanggaran tauhid banyak terjadi di masyarakat kita, karena kurangnya pengetahuan mereka tentang masalah tauhid dan keimanan, serta hal-hal yang bisa mendangkalkan bahkan merusak akidah (keyakinan) seorang muslim.
Kenyataan ini diisyaratkan dalam banyak ayat al-Qur'an, di antaranya dalam firman Allah Ta’ala,
{وَمَا يُؤْمِنُ أَكْثَرُهُمْ بِاللَّهِ إِلَّا وَهُمْ مُشْرِكُونَ}

Jumat, 23 Juli 2010

Inilah Bekas-Bekas Pelajaran Tauhid

Inilah Bekas-Bekas Pelajaran Tauhid

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Syaikh as-Sa'di rahimahullah berkata, "Tidak ada suatu perkara yang memiliki bekas-bekas/dampak yang baik serta keutamaan yang beraneka ragam seperti halnya tauhid. Karena sesungguhnya kebaikan di dunia dan di akherat itu semua merupakan buah dari tauhid dan keutamaan yang muncul darinya." (al-Qaul as-Sadid fi Maqashid at-Tauhid, hal. 16)

Kamis, 22 Juli 2010

Bait-bait Indah… Yang menggugah

Bait-bait Indah Yg menggugah

الناس من جهة التمثيل أكفاء      أبوهم آدم والأم حواء

نفس كنفس وأرواح مشاكلة      وأعظم خلقت فيهم وأعضاء

فإن يكن لهم في أصلهم شرف       يفاخرون به فالطين والماء

Rabu, 21 Juli 2010

Mari Mendakwahkan Tauhid


Tidak diragukan lagi bahwa tauhid merupakan permasalahan yang paling penting dalam agama ini. Maka mendakwahkannya juga merupakan perkara yang penting yang tidak boleh disepelekan. Namun sangat disayangkan, banyak di antara para dai yang meremehkan dakwah tauhid, mereka justru disibukkan dengan permasalahan lainnya tanpa mempedulikan dakwah yang satu ini. Sementara orang yang berkonsentrasi mendakwahkan tauhid dianggap ketinggalan zaman dan memecah belah umat. Padahal inilah inti dakwah para rasul 'alaihimus salam.

Selasa, 20 Juli 2010

Dakwah Para Nabi dan Rasul

Dakwah Para Nabi dan Rasul

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Berikut ini gambaran sekilas mengenai seruan para nabi dan rasul kepada kaumnya. Allah ta'ala telah mengisahkan sejarah perjuangan dakwah mereka di dalam kitab-Nya, mudah-mudahan kita termasuk orang yang bisa memetik pelajaran darinya, amin.
[1] Dakwah Nabi Nuh 'alaihis salam
Allah ta'ala berfirman (yang artinya), "Sungguh Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, maka dia berkata; Wahai kaumku, sembahlah Allah tiada bagi kalian sesembahan selain-Nya." (QS. al-A'raaf: 59). Ayat yang mulia ini menunjukkan bahwa dakwah Nabi Nuh adalah dakwah tauhid.

Senin, 19 Juli 2010

Dianggap Mahrom Padahal Bukan Dan Hal-Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan

Dianggap Mahrom Padahal Bukan Dan Hal-Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan


Pada kesempatan lalu telah dikupas masalah mahrom bagi wanita. Dan pada kesempatan kali ini, kita simak pembahasan tentang beberapa kekeliruan sebagian kalangan dalam memahami mahrom. Dilanjutkan tentang hukum-hukum yang berkaitan dengan mahrom. Semoga bermanfaat.

DIANGAP MAHROM PADAHAL BUKAN

Disebabkan keogahan dalam mendalami ilmu agama Islam, maka banyak kita jumpai adanya beberapa anggapan keliru dalam mahrom. Otomatis berakibat fatal, orang-orang yang sebenarnya bukan mahrom dianggap sebagai mahromnya. Sangat ironis memang, tapi demikianlah kenyataannya. Oleh karena itu dibutuhkan pembenahan secepatnya.

Minggu, 18 Juli 2010

Tata Cara Walimah Dalam Islam

Tata Cara Walimah Dalam Islam

 Oleh: Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas

Walimatul 'urus (pesta pernikahan) hukumnya wajib[1] dan diusahakan sesederhana mungkin.

Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

”Selenggarakanlah walimah meskipun hanya dengan menyembelih seekor kambing”[2]

• Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam memperingatkan orang-orang yang mengadakan walimah agar tidak hanya mengundang orang-orang kaya saja, tetapi hendaknya diundang pula orang-orang miskin. Karena makanan yang dihidangkan untuk orang-orang kaya saja adalah sejelek-jelek hidangan.

Sabtu, 17 Juli 2010

Proses Syar'i Sebuah Pernikahan


Proses Syar'i Sebuah Pernikahan


Proses mencari jodoh dalam Islam bukanlah “membeli kucing dalam karung” sebagaimana sering dituduhkan. Namun justru diliputi oleh perkara yang penuh adab. Bukan “coba dulu baru beli” kemudian “habis manis sepah dibuang”, sebagaimana jamaknya pacaran kawula muda di masa sekarang.

Islam telah memberikan konsep yang jelas tentang tatacara ataupun proses sebuah pernikahan yang berlandaskan Al-Qur`an dan As-Sunnah yang shahih.

Jumat, 16 Juli 2010

Ujung Pakaianku, Penyapu Jalanan..??

Ujung Pakaianku, Penyapu Jalanan??

Penulis: Ummu Rumman
Muraja’ah: Ustadz Nur Kholis Kurdian, Lc dan Ustadz Abu Ukkasyah Aris Munandar
Apa yang spontan terpikir di benak kita ketika melihat seorang muslimah yang memakai jilbab besar dan cadar, ditambah lagi pakaian yang lebar dan panjangnya sampai menyentuh tanah?? Oke, kita tak sedang membahas mengenai hukum jilbab dan cadar.

Kamis, 15 Juli 2010

Gambaran Ringkas Islam di Negeri Gingseng

Gambaran Ringkas Islam di Negeri Gingseng

Islam Di KoreaTelah diketahui bersama oleh dunia bahwa Korea merupakan salah satu negara yang cukup maju di bidang teknologi. Berbagai produk elektronik Korea dengan kualitas yang lux membanjiri berbagai negara. Meski begitu, terdapat satu hal yang sering luput di negeri gingseng ini dari sorotan khayalak, yakni kehidupan beragama di negeri ini. Tulisan ini akan secara ringkat menggambarkan kehidupan Islam di Korea berdasarkan pengalaman penulis.

Rabu, 14 Juli 2010

Dimana Air Matamu...?

Di Mana Air Matamu....?


Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Tidak akan masuk neraka seseorang yang menangis karena merasa takut kepada Allah sampai susu [yang telah diperah] bisa masuk kembali ke tempat keluarnya." (HR. Tirmidzi [1633]).
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda, "Ada tujuh golongan yang akan dinaungi oleh Allah pada hari ketika tidak ada naungan kecuali naungan-Nya; [1] seorang pemimpin yang adil, [2] seorang pemuda yang tumbuh dalam [ketaatan] beribadah kepada Allah ta'ala, [3] seorang lelaki yang hatinya bergantung di masjid,

Selasa, 13 Juli 2010

Jagalah Pandanganmu

Jagalah Pandanganmu


“Mencuci mata” sudah menjadi kebiasaan dan budaya banyak orang terutama di kalangan para muda. Nongkrong di pinggir jalan untuk “mencuci mata”, menikmati pemandangan alam yang indah dan penuh pesona sudah menjadi adat sebagian orang. Namun yang menjadi pertanyaan adalah alam apakah yang sedemikian indahnya sehingga menjadikan para pemuda begitu banyak yang tertarik dan terkadang mereka nongkrong hingga berjam-jam? Ternyata alam tersebut adalah wajah manis para wanita.

Senin, 12 Juli 2010

Mengapa Hati Ini Masih Merasa Iri...?

Mengapa Hati Ini Masih Merasa Iri...?

Pernah mungkin kita mendengar kisah dua orang tetangga dekat bisa saling bunuh. Penyebabnya karena yang satu buka toko dan lainnya pun ikut-ikutan. Akibat yang satu merasa tersaingi, akhirnya ada rasa iri dengan kemajuan saudaranya. Tetangga pun tidak dipandang. Awalnya rasa iri dipendam di hati. Namun karena semakin hangat dan memanas, akhirnya berujung pada pertikaian yang berakibat hilangnya nyawa. Sikap seperti ini pun mungkin pernah terjadi pada kita. Namun belum sampai parah sampai gontok-gontokan.

Minggu, 11 Juli 2010

Bagaimanakah Seharusnya Seorang Berbicara Berdasarkan Ilmunya

Wasiat Ibnu Mas'ud
Tentang Bagaimanakah Seharusnya Seorang Berbicara Berdasarkan Ilmunya

Abdullah bin Mas’ud berkata,


يا أيها الناس من علم شيئا فليقل به ومن لم يعلم فليقل الله أعلم فإن من العلم أن يقول لما لا يعلم الله أعلم


"Wahai manusia barangsiapa yang berilmu tentang sesuatu maka hendaklah ia berkata dengan ilmunya tersebut dan barangsiapa yang tidak berilmu (tidak mengetahui) maka hendaklah ia berkata “Allahu A’lam” (Allahlah yang labih mengetahui) karena sesungguhnya merupakan ilmu seseorang berkata “Allahu A’lam” tentang perkara yang ia tidak mengetahui ilmunya"[1]



Sabtu, 10 Juli 2010

Bagaimanakah Semestinya Seorang Mukmin Memandang Dosa-dosanya?

Wasiat Ibnu Mas'ud 2

Tentang Bagaimanakah Semestinya Seorang Mukmin Memandang Dosa-dosanya?

Wasiat yang kedua dari Ibnu Mas’ud sebagaimana diriwayatkan oleh Al-Bukhari[1]  dalam shahihnya dan juga diriwayatkan oleh Imam Muslim[2]  namun ia tidak meriwayatkan lafal perkataan Ibnu Mas’ud.

Ibnu Mas’ud berkata,

إن المؤمن يرى ذنوبه كأنه قاعد تحت جبل يخاف أن يقع عليه, وإن الفاجر يرى ذنوبه كذباب مر على أنفه فقال به هكذا فذبه عنه

Jumat, 09 Juli 2010

"Seandainya Kalian Mengetahui Dosa-Dosaku Maka Tidak Akan Ada Dua Orang Yang Berjalan di Belakangku..."

Wasiat Ibnu Mas'ud 1
"Seandainya Kalian Mengetahui Dosa-Dosaku Maka Tidak Akan Ada Dua Orang Yang Berjalan di Belakangku..." 

Termasuk kekurangan yang menimpa kaum muslimin sekarang ini mereka mengerti perkataan-perkataan orang-orang sekarang atau orang-orang yang sezaman dengan mereka dan mereka lalai memperhatikan dan mengenal serta menelaah perkataan-perkataan As-Salafus Soleh padahal perkataan para salaf sedikit namun faedahnya banyak adapun perkataan kholaf (orang-orang terbelakang) banyak namun faedahnya sedikit

Kamis, 08 Juli 2010

Masa Muda Cerminan Masa Tua

Masa Muda Cerminan Masa Tua

Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga, para sahabat dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik hingga akhir zaman.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memberi nasehat pada Ibnu ‘Abbas -radhiyallahu ‘anhuma-,
احْفَظِ اللَّهَ يَحْفَظْكَ
"Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu."[1]

Rabu, 07 Juli 2010

Uwais Al-Qoroni” Sang Tabi’in Terbaik

Uwais Al-QoroniSang Tabi’in Terbaik

Uwais bin ‘Amir Al-Qoroni adalah tabiin terbaik sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang diriwayatkan oleh Imam Muslim[1] dari Umar bin Al-Khotthob ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah bersabda إِنَّ خَيْرَ التَّابِعِيْنَ رَجُلٌ يُقَالُ لَهُ أُوَيْسٌ وَلَهُ وَالِدَةٌ ((Sebaik-baik tabi’in adalah seorang yang disebut dengan Uwais dan ia memiliki seorang ibu… )). Berkata An-Nawawi, “Ini jelas menunjukan bahwa Uwais adalah tabi’in terbaik, mungkin saja dikatakan “Imam Ahmad dan para imam yang lainnya mengatakan bahwa Sa’id bin Al-Musayyib adalah tabi’in terbaik”, maka jawabannya, maksud mereka adalah Sa’id bin Al-Musayyib adalah tabi’in terbaik dalam sisi ilmu syari’at seperti tafsir , hadits, fiqih, dan yang semisalnya dan bukan pada keafdlolan di sisi Allah”[2]

Selasa, 06 Juli 2010

Kisah Menakjubkan Tentang Sabar dan Syukur Kepada Allah

Kisah Menakjubkan Tentang Sabar dan Syukur Kepada Allah 

Bagi orang yang sering mengamati isnad hadits maka nama Abu Qilabah bukanlah satu nama yang asing karena sering sekali ia disebutkan dalam isnad-isnad hadits, terutama karena ia adalah seorang perawi yang meriwayatkan hadits dari sahabat Anas bin Malik yang merupakan salah seorang dari tujuh sahabat yang paling banyak meriwayatkan hadits-hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.          Oleh karena itu nama Abu Qilabah sering berulang-ulang seiring dengan sering diulangnya nama Anas bin Malik. Ibnu Hibban dalam kitabnya Ats-Tsiqoot menyebutkan kisah yang ajaib dan menakjubkan tentangnya yang menunjukan akan kuatnya keimanannya kepada Allah.

Senin, 05 Juli 2010

Lima Hal Yang Menyebabkan Mandi Wajib





    5 Hal Yang Menyebabkan Mandi Wajib

    Segala puji bagi Allah, pujian yang terbaik untuk-Nya. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan sahabatnya.
    Saat ini kami akan menjelaskan beberapa hal yang berkenaan dengan mandi (al ghuslu). Insya Allah, pembahasan ini akan dikaji secara lebih lengkap dalam tiga artikel. Pada kesempatan kali ini kita akan mengkaji beberapa hal yang mewajibkan seseorang untuk mandi (al ghuslu).
    Yang dimaksud dengan al ghuslu secara bahasa adalah mengalirkan air pada sesuatu. Sedangkan yang dimaksud dengan al ghuslu secara syari'at adalah menuangkan air ke seluruh badan dengan tata cara yang khusus.

    Minggu, 04 Juli 2010

    Mandi yang Disunnahkan





    Mandi yang Disunnahkan

    Segala puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam kepada Nabi kita Muhammad, keluarga dan sahabatnya.
    Pada beberapa kesempatan yang lalu telah dibahas tata cara mandi dan mandi yang diwajibkan. Saat ini kami akan mengetengahkan beberapa mandi yang disunnahkan, tidak sampai derajat wajib. Semoga bermanfaat.
    Pertama: Mandi Hari Raya.
    Hari raya yang dimaksudkan adalah Idul Fithri dan Idul Adha. Mandi ketika itu disunnahkan.

    Peringatan Isra’ Mi’raj




    Peringatan Isra’ Mi’raj

    Bulan Rajab, bulan yang dihormati manusia. Bulan ini termasuk bulan haram (Asyhurul Hurum). Banyak cara manusia menghormati bulan ini, ada yang menyembelih hewan, ada yang melakukan sholat khusus Rajab dan lain-lainnya.
    Di bulan ini juga, sebagian kaum muslimin memperingati satu peristiwa yang sangat luar biasa, peristiwa perjalanan Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam dari Makkah ke Baitul Maqdis, kemudian ke sidratul muntaha menghadap Pencipta alam semesta dan Pemeliharanya. Itulah peristiwa Isra’ dan Mi’raj.

    Sabtu, 03 Juli 2010

    Bahaya Khalwat

    Bahaya Khalwat

    Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

    لا يخلون أحدكم بامرأة فإن الشيطان ثالثهما

    Janganlah salah seorang dari kalian berkhalwat dengan seorang wanita karena sesungguhnya syaitan menjadi orang ketiga diantara mereka berdua.[1]

    Jumat, 02 Juli 2010

    Bahaya Menggunjing

    Bahaya Menggunjing

    Muqoddimah

    Sesungguhnya lisan merupakan organ tubuh yang sangat penting karena ialah yang menta’bir (mengungkapkan) apa yang terdapat dalam hati seseorang. Lisan tidak mengenal lelah dan tidak pernah bosan berucap, jika seseorang membiarkannya bergerak mengucapkan kebaikan maka ia akan memperoleh kebaikan yang banyak, adapun jika ia membiarkannya mengucapkan keburukan-keburukan maka ia akan ditimpa dengan bencana dan malapetaka, dan inilah yang lebih banyak terjadi.

    Kamis, 01 Juli 2010

    Jangan Hanya Bisa Menuntut

    Jangan Hanya Bisa Menuntut

    "Ingatlah wahai istriku, surgamu berada di bawah telapak kakiku….!!, kamu harus taat kepadaku…!!!"
    Demikianlah ucapan yang mungkin terlontarkan dari mulut seorang suami yang menuntut istrinya agar menjadi seorang istri yang sholehah dan selalu nurut kepadanya. Ucapan yang dilontarkan suami tersebut adalah perkataan yang benar. Bukankah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah bersabda
    لَوْ كُنْتُ آمِرًا أَحَدًا أَنْ يَسْجُدَ لِأَحَدٍ لَأَمَرْتُ الْمَرْأَةَ أَنْ تَسْجُدَ لِزَوْجِهَا